Sunday, July 28, 2019

Cara Menghubungkan 2 Router Menggunakan Default Static Routes

Halo, sobat jaringan !.. di artikel kali ini saya ingin membagikan Tutorial Cara Mengkonfigurasi 2 Router berbeda menggunakan Default Static Routes.

Langsung saja! ke TKP!!

Langkah-Langkah Konfigurasi

1.Buat skema topologi seperti di bawah ini 

Membuat Desain Jaringan 2 Router
copyright@nicolasjulian21.blogspot.com

*Apabila port ethernet kurang,perlu di lakukan penambahan port ethernet pada router. silahkan ikuti langkah pada artikel ini Cara Menambahkan Port Ethernet Pada Router Cisco Packet Tracer


2. Kemudian buat pengalamatan IP Address pada setiap Device Jaringan dan End User

Contoh Pengalamatan IP Address Pada Setiap Device dan End User
copyright@nicolasjulian21.blogspot.com

3. Sekarang kita masuk pada konfigurasi 

Lakukan konfigurasi seperti berikut  :

Menambahkan IP Address
 Konfigurasi Router0 | copyright@nicolasjulian21.blogspot.com

ROUTER0
Router>enable
Router#configure
Router(config)#int eth1/0
Router(config-if)#ip address 20.20.20.1 255.255.0.0
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#ex
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#no shutdown 

Router1
 Konfigurasi Router1 | copyright@nicolasjulian21.blogspot.com
Router>enable
Router#configure
Router(config)#int eth1/0
Router(config-if)#ip address 20.20.20.2 255.255.0.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#ex
Router(config)#int fa0/1
Router(config-if)#ip address 172.168.1.1 255.255.255.0
Router(config-if)#no shutdown

Penjelasan : 
  • "enable" berfungsi untuk mengaktifkan Privileged mode.
  • "configure" berfungsi untuk mengaktifkan Global config privileged mode.
  • "int eth1/0" (Interface eth1/0) mengartikan kita akan melakukan konfigurasi pada Interface Eth1/0.
  • "ip address <IP><NetMask>" berfungsi memberikan alamat IP Address pada interface yang sudah kita utarakan sebelumnya.
  • "no shutdown" berfungsi untuk mengaktifkan interface yang telah kita konfigurasi.
  • "ex" (exit) perintah untuk keluar ke mode sebelumnya.

Pertanyaan : 
Mengapa kita memilih Interface eth1/0 untuk di konfigurasi ?
  • Karena media kabel terhubung dari router0 menggunakan Etheret1/0 menuju router1 begitu juga sebaliknya, router1 menggunakan Ethernet1/0 untuk terhubung ke router0.
  • Maka di buatlah konfigurasi sebagai berikut:
  • Router0[eth1/0] 20.20.20.1/16
  • Router1[eth1/0] 20.20.20.2/16
  • Digunakan satu network, supaya kedua router tersebut dapat langsung terhubung.
  • Pada dasarnya tidak ada regulasi ethernet berapa yang kita gunakan. Asalkan mereka saling terhubung dan pengalamatannya ip-nya benar.

 4. Sekarang kita masuk pada bagian Default Static Routes

Masuk ke router0
Masukan Perintah:
Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 20.20.20.2

Masuk ke router1
Masukan Perintah:
Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 20.20.20.1

Penjelasan: 
"0.0.0.0 0.0.0.0" mengartikan semua alamat yang tidak di ketahui di arahkan ke router lain yang telah di tentukan.

5.Kemudian tambahkan alamat IP Address pada setiap End User

Konfigurasi PC Jaringan Route0
Pc1 pada jaringan Router0 | copyright@nicolasjulian21.blogspot.com

Konfigurasi PC Jaringan Route1
Pc1 pada jaringan Router1 | copyright@nicolasjulian21.blogspot.com

6.Lakukan Pengujian

 

Pengujian Static Routes Sukses
Pengujian Default Static Routes | copyright@nicolasjulian21.blogspot.com

Sekian dari saya untuk artikel kali ini, apabila di temukan kesalahan kata, maupun pemahaman saya, mohon untuk segera menghubungi saya melalui kontak yang sudah tersedia.

Terimakasih.

 

 

0 comments:

Post a Comment